Theme Layout

Theme Translation

Trending Posts Display

Home Layout Display

Posts Title Display

Terkini


404

We Are Sorry, Page Not Found

Home Page

INTAIKASUS.COM - Pencurian yang dilakukan Jumono (43) warga Desa Laut Dendang, Kecamatan Percut Sei Tuan, memang terbilang cerdik. Usai beraksi, ia langsung beralih jadi penarik betor (Becak Bermotor).
Naasnya, warga yang mengenali wajahnya saat mencuri kendaraan dari pekarangan Masjid Raya, Alfirdaus, Jalan Besar Tembung, Pasar 8, langsung menangkapnya dan menghakimi pelaku, yang sempat tak mengaku. Selanjutnya, polisi memboyong pelaku ke Polsek Percut Sei Tuan, Rabu (16/11/2016) jam 13.30 wib.

Zulfan (50) korbannya. Siang itu, pria yang juga berprofesi sebagai penarik betor dan tinggal di Jalan Makmur, Pasar 7 Tembung, Desa Sambirejo Timur, sedang berbelanja ke Pajak Pasar 8 Tembung, untuk kebutuhan sehari-harinya dirumah.

Lantaran posisi Pajak yang akan dikunjunginya berdekatan dengan Masjid Al-Firdaus dan sering ibadah di Masjid tersebut, pria berdarah Aceh ini pun memilih memarkirkan kereta Suzuki Spin BK IT miliknya, di pekarangan masjid. Lalu korban beranjak ke Pasar.

Setelah selesai dan kembali ke halaman masjid untuk mengambil keretanya, korban kaget, melihat keretanya sudah raib. Ia langsung mencarinya di seputaran masjid dan menanyakan ke pengurus masjid serta warga sekitar.

Bang Asrul, salah seorang pengurus Masjid yang ditanyai korban, mengaku melihat seorang pria memang ada membawa kereta korban. Namun karena tak tau kalau pria itu pencurinya, bang Asrul dan warga lain mengabaikan.

" Saya tanyain kiri kanan dan pengurus Masjid, rupanya bang Asrul ada melihatnya. Lalu kami cari pelakunya ke arah Pasar 8 dan Pasar 9, tapi gak ketemu. Selain dia, warga disana juga ada yang melihatnya. Jadi ramai disana," terang korban, saat membuat laporan di kantor Polisi.

Beberapa menit berkeliling mencari keberadaan pelaku dan keretanya, korban kembali ke pekarangan masjid bersama bang Asrul yang menemaninya.
"Pas kami balik lagi, orang disana sudah rame. Ternyata, pelakunya datang lagi ke Masjid itu, tapi dia bawa Betor (Becak Bermotor). Dia pura-pura cari sewa (penumpang). Karena warga disana sudah geger atas kehilangan kereta saya, dan kenal sama wajah pelakunya, mereka langsung menangkap pelakunya," ucapnya.

Sambungnya mengatakan, pada saat ditangkap, Jumono sempat tak mengaku. Massa yang geram sempat memukulinya, sehingga Jumono tak tahan dan akhirnya mengakui perbuatannya.

Sejumlah massa kembali ingin menghakiminya. Pengurus masjid dibantu dengan warga yang merasa kasihan, mengamankannya dan menutup gerbang mesjid untuk menghindari amukan massa. Selanjutnya, pengurus masjid menghubungi pihak kepolisian guna memboyong pelaku ke Komando Polsek Percut Sei Tuan.

Di kantor polisi, Jomono mengaku sudah beberapa kali melakukan aksi serupa, namun baru kali ini ketahuan. Ia juga nekat kembali lagi ke lokasi, untuk menambah penghasilannya dari mencuri.

" Iya bang, memang aku yang mencuri. Kereta curian itu sudah ku gadaikan di Pasar 9 Tembung. Rencananya aku balik lagi ke situ, sekalian cari sewa dan melihat barang yang bisa diambil. Tapi keburu ketahuan," akunya, saat digiring petugas kepolisian.

Sementara itu, warga dan pengurus Masjid sekitar juga mengaku resah akan rawannya aksi pencurian dikawasan tersebut. Dari penuturan pengurus masjid dan warga, pelaku memang kerab terlihat dikawasan masjid berdasarkan hasil rekaman CCTV Masjid. Dan disitu sering kehilangan.

" Pengurus mesjid dan warga pun selama ini sudah resah karena sering kehilangan disitu. Saya tau, soalnya saya warga situ juga dan sering shalat disitu. Makanya, pas rekaman CCTV Masjid dibuka, warga langsung geram melihat pelakunya, soalnya dia sudah beberapa kali kelihatan dihari berbeda di kawasan Masjid itu. Untung tadi gak mati dihajar massa. Makanya saya bilang juga kasihan, soalnya kami sama-sama tukang becak juga," ujar korban.

Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Lesman Zendrato, membenarkan diamankannya pelaku curanmor dan mengaku akan melakukan pengembangan terhadap pelakunya.
"Tersangka sudah kita amankan dan akan kita lakukan pengembangan terhadap penadah barang curian tersebut serta lokasi dan pelaku lainnya," pungkasnya. (Mls)

Leave A Reply