Theme Layout

Theme Translation

Trending Posts Display

Home Layout Display

Posts Title Display

Terkini


404

We Are Sorry, Page Not Found

Home Page

INTAIKASUS.COM — Upacara pendidikan dan pelatihan alih golongan dari Bintara ke Perwira polisi T.A. 2016 dilaksanakan di SPN Sampali Medan yang diikuti 202 orang peserta yang  berlangsung selama 1 (satu) bulan, yang terdiri dari 193 orang Polki dan 9 orang Polwan pada hari Senin, tanggal 21 November 2016.

Dalam amanatnya, Waka Polda Sumut Brigjen Pol Drs. Adhi Prawoto yang bertindak sebagai Inspektur Upacara berpesan, kepada seluruh peserta didik agar mengikuti pendidikan dan pelatihan untuk menjadi perwira polri yang mahir, terpuji, patuh hukum dan unggul dan berperilaku sebagai perwira polri yang dibanggakan.

Sebagaimana tema pendidikan alih golongan " Dengan semangat revolusi lemdiklat polri membentuk inspektur polisi alih golongan yang profesional, modern dan terpercaya untuk meningkatkan pelayanan prima" memiliki makna semangat revolusi mental. Revolusi mental merupakan gerakan nasional untuk merubah cara pandang, pola pikir, sikap-sikap, nilai-nilai dan perilaku untuk mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian. Revolusi mental sebagai gerakan hidup baru bangsa Indonesia yang memiliki nilai-nilai dasar integritas, kerja keras dan gotong royong, tambah waka poldasu Prawoto.

Program revolusi mental dalam quick wins polri pada renstra polri 2015-2019 pada poin 6 : Polisi sebagai pelopor revolusi mental dan sebagai pelopor tertib sosial di ruang publik, yang menjadi sasaran strategi polri 2015-2019 point 2 yaitu terbangunna postur polri yang profesional, bermoral, modern dan unggul melalui jalur pendidikan dan pelatihan. Diharapkan para calon perwira harus dapat mengimplementasikan revolusi mental, meningkatkan kemampuan perorangan dan kesatuan menjadi polisi yang promoter.

Nilai-nilai dalam revolusi mental dimaksud adanya : perubahan mindset dan culture set (NAC dan IPS), pendidikan dan budaya anti korupsi, kode etik profesi polri, nilai-nilai karakter kebhayangkaraan (brata dedikasi sejati) dan nilai-nilai karakter bangsa (kewargaan dapat dipercaya, mandiri, kreatif, gotong royong, saling menghargai).

Beberapa penekanan kepada peserta didik yang harus dilaksanakan :

- Persiapkan mental dan fisik untuk mengikuti pendidikan alih golongan untuk merubah maindset dan culture set dari Bintara ke Perwira.

- Ikuti semua petunjuk dan instruksi dari para instruktur, pelatih dan pengasuh dengan sebaik-baiknya, agar dapat mengikuti proses pembelajaran dengan baik dan lancar.

- Tanamkan tekad, semangat dan motivasi yang tinggi untuk belajar, berlatih dan mengembangkan diri agar mampu mengikuti semua proses pembelajaran ini dengan baik.

- Jaga kesehatan dan fisik yang prima untuk menunjang keberhasilan selama mengikuti proses pendidikan dan pelatihan

Jaga soliditas dan kebersamaan sesama peserta didik, mengingat proses pendidikan membutuhkan kerjasama yang baik dalam ikatan tim regu maupun kelompok.

- Sebagai calon perwira polri diharapkan memiliki perilaku cara berfikir yang dewasa, karena pola pendidikan yang diterapkan adalah pendidikan orang dewasa.

- Pembelajaran mandiri yang menuntut berinivatif dan kreatif dalam mengembangkan teori yang diberikan.

- Perbanyak refrensi dan diskusi sesama peserta didik sehingga kwalitas hasil didik yang diharapkan tercapai dari ke waktu. (Mls)
Leave A Reply