Theme Layout

Theme Translation

Trending Posts Display

Home Layout Display

Posts Title Display

Terkini


404

We Are Sorry, Page Not Found

Home Page

INTAIKASUS.COM - Sabtu (18/02/2017), Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly mengunjungi Lapas Klas I Tanjung Gusta, Kecamatan Medan Helvetia, Medan.

Dalam arahannya Yasona menyebutkan akan memberikan hukuman terhadap petugas Lapas yang lalai dalam menjalankan fungsinya. Baik itu pelanggaran etik, maupun saat bertugas mengamankan Lapas.

Namun Yasonna akan memberikan penghargaan kepada petugas yang menjalankan tugas dengan baik.
Selain itu Menkumham Yasonna juga memberikan penghargaan terhadap 18 pejabat Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan dan Jajaran Pengamanan di lingkungan Kantor Wilayah Hukum dan HAM (Kanwilkumham) Sumut.

“Kita akan menguatkan sistem ‘reward and punishment, peace and care’, dan hukum yang paling berat hari ini untuk narkoba. Ingatkan kepada jajaran saudara, panggil nanti jajaran masing-masing saudara, buat apel siaga, sampaikan nanti apa yang mulut saya sampaikan kepada saudara”, kata Yasonna didampingi Kakanwilkumham Sumut, Ibnu Chuldun.

Selain itu, sehubungan dengan tambahan 3000 blok di Lapas jajaran Kanwilkumham, kunjungan tersebut juga dalam rangka mengarahkan satuan kerja Kemenkumham, guna meredistribusi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Karena, saat ini kapasitas Lapas dinilai tidak cukup menampung seluruh WBP yang ada di Sumut.

Pada instansi vertikal itu, Yassona lebih menekankan untuk menambah jumlah personil pengamanan. Sebab, jika dihitung dari total seluruh WBP yang ditampung dan jumlah personil pengaman dalam satu shift kerja, sangatlah berbanding jauh.

Seperti di Lapas Tanjung Gusta, dalam satu shift kerja, jumlah personil hanya berkisar 14 orang, sementara total seluruh WBP mencapai angka 3000 orang lebih. (red)
Leave A Reply