INTAIKASUS.COM – Merasa mendapat kesempatan untuk beraksi karena melihat calon korbannya sedang khusyuk beribadah di Vihara Jalan Cilincing, Lingkungan 4, Kelurahan Glugur, Kecamatan Medan Barat, duo maling sepedamotor, Rustam (32) dan temannya Rudi, mendorong sepmor Yamaha Mio Soul warna Putih, nopol BM 6406 WF, yang bukan miliknya.
Namun, apes bagi keduanya, seorang warga memergoki dan berteriak maling, maling!!!. Sehingga mengundang orang-orang di sekitarnya. Alhasil kedua maling sepmor itu kocar-kacir. Tapi, warga yang sudah terlanjur geram, terus mengejar mereka dan akhirnya berhasil menangkap Rustam, Jumat (22/9) sekira jam 21.30 Wib.
Beruntung bagi pria yang beralamat Jalan Pesantren Rajawali No. 20 D Medan itu, warga yang menangkapnya langsung menyerahkannya ke polisi. Tapi, temannya Rudi, berhasil kabur dan saat ini sudah berstatus DPO.
Kejadiannya berawal, malam itu korban yang diketahui bernama, Martin Handoko (21), warga di Jalan Pukat 6, Mandala by Pass, datang ke Vihara untuk sembahyang. Persis di depan Vihara, pria lajang yang masih berstatus mahasiswa ini lantas memarkirkan sepmor miliknya, sebelum dia masuk untuk beribadah.
Nah, beberapa menit kemudian, ternyata Rustam dan Rudi merapat ke parkiran dan mencoba melarikan sepmor tersebut. Namun apes bagi keduanya, saat beraksi, seorang warga memergoki mereka dan berteriak "Maling…! Maling…!"
Martin yang tengah beribadah pun terkejut mendengar teriakan yang ternyata datang dari saksi Edi Sanjaya (50). Begitu menoleh ke arah suara, dia pun kaget karena dilihatnya, sepmor miliknya sudah disorong kedua pelaku. Selanjutnya, Martin dan warga lainnya melakukan pengejaran hingga salah sorang pelaku berhasil ditangkap tak jauh dari situ, tepatnya di Jalan KL Yos Sudarso, Kelurahan Glugur, Kecamatan Medan Barat.
Kapolsek Medan Barat, Kompol Victor Jiliwu, melalui Kanit Reskrim nya, Iptu M. Said Husin SiK, mengatakan, kita mendapat informasi dari masyarakat tentang tertangkapnya pelaku pencurian sepmor Di Jalan Karya Celincing dan langsung bergegas ke TKP untuk mengamankan tersangka bersama barang buktinya serta korban dan saksi-saksi guna penyidikan lebih lanjut," terangnya, Minggu (24/9) pagi.
Saat ini, lanjutnya mengatakan, "pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap tersangka guna dilakukan pengembangan terhadap temannya yang berhasil kabur," ketusnya. (Red)
