Theme Layout

Theme Translation

Trending Posts Display

Home Layout Display

Posts Title Display

Terkini


404

We Are Sorry, Page Not Found

Home Page
Ali ketika mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit 

INTAIKASUS.COM - Miris, seorang bocah laki-laki bernama Muhammad Ali (13), warga Jalan Letjen Djamin Ginting, Kelurahan Pujidadi, Kecamatan Binjai Selatan, Binjai, disiksa oleh ayah kandungnya setelah dituding mencuri uang neneknya, Selasa (28/11) sekitar pukul 08:00 WIB kemarin.

Ali disiksa ayah kandungnya, di depan sebuah warnet tepatnya di Jalan Gunung Bendahara, Kelurahan Pujidadi, Kecamatan Binjai Selatan, Binjai, dengan cara dipukuli menggunakan sebatang kayu hingga mengalami luka robek pada pipi kiri, lebam pada mata kanan dan di sekujur tubuhnya.

Informasi yang berhasil dihimpun, terkait penganiayaan bocah yang masih duduk dibangku kelas V sekolah dasar itu, berawal ketika Ali meninggalkan rumah nenek nya yang terletak di daerah Kecamatan Lubuk Pakam, Deli Serdang, dengan menggunakan sepeda angin dan menumpang bus Almasar tujuan Kota Binjai.

Saat meninggalkan rumah nenek nya, Ali diduga mengambil uang sebesar 600.000 rupiah milik sang nenek, yang digunakan untuk bermain di warung internet (Warnet) dan dari sana, sang nenek melaporkan hal tersebut kepada ayah kandung Ali.

Mendapat kabar tersebut, Herizal (40) ayah kandung Ali, langsung mencari anak kandungnya itu dengan emosi yang meledak-ledak, naas bagi Ali, ia bertemu dengan sang ayah seusai dirinya bermain warnet dan seketika Herizal memukuli buah hatinya itu dengan sebatang kayu yang dipegangnya.

Warga yang menyaksikan kejadian itu, bergegas melerai aksi penganiayaan ayah terhadap anaknya itu dan mengamankan Ali ke dalam sebuah rumah, sedangkan ayah Ali pergi begitu saja meninggalkan tempat kejadian, setelah itu warga bersama dengan Kepala Lingkungan setempat pun melaporkan kejadian itu ke Polsek Binjai Selatan.

Mendapat laporan dari masyarakat, Petugas kepolisian dari Polsek Binjai Selatan bersama warga selanjutnya membawa Ali ke RSUD DR R.M Djoelham Kota Binjai untuk mendapatkan perawatan medis dan membuat laporan ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Binjai, atas penganiayaan yang dialami Ali.

Kapolres Binjai AKBP Mohammad Rendra Salipu SIK M.Si ketika dikonfirmasi wartawan, membenar peristiwa tersebut dan mengatakan bahwa pihaknya telah menerima laporan dan akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap kasus ini.

" Kita sudah terima laporan terkait peristiwa penganiayaan anak dibawah umur tersebut, dan saat ini kita masih mendalami kasusnya," ujar AKBP Rendra.

Disisi lain, menurut salah satu tetangga korban yang tidak ingin namanya dipublikasikan, mengatakan kalau Ali tinggal dengan nenek nya sejak usia 4 tahun, setelah ayah dan ibu kandungnya bercerai pada 9 tahun yang lalu, dan dari beberapa bulan yang lalu Ali mengikuti sang nenek yang berpindah ke Kecamatan Lubuk Pakam. (Red)
Leave A Reply