INTAIKASUS.COM, (Karo) - Rabu (24/10/2018) pukul 09.50 Wib, Dandim 0205/TK Letkol Inf. Taufik Rizal. SE melaksanakan acara Coffee Morning dan tatap muka bersama Tokoh Agama se Kabupaten Karo, di Makodim 0205/TK jalan Berastagi Kabanjahe.
Acara ini dilaksanakan untuk menindaklanjuti serta menyikapi agar dampak perkembangan situasi Insiden pembakaran bendera yang diduga bendera Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) oleh oknum Banser di Garut, Jawa Barat yang dilakukan saat peringatan Hari Santri Nasional yang mengundang banyak reaksi organisasi Islam di Indonesia, sehingga tidak masuk ke wilayah Kabupaten Karo.
Turut hadir dalam kegiatan acara Coffee Morning bersama Tokoh Agama, Dandim 0205/TK Letkol Inf. Taufik Rizal. SE, Kasdim 0205/TK Mayor Inf. Daulad Marpaung, Seluruh Perwira Kodim 0205/TK Kakan Depag diwakili Kasubbag TU Drs. H. Adi Sungkono, Ketua FKUB diwakili Sekretaris Sdr. Justianus Purba, Ketua Banser diwakili Kasatkorcab Sdr. Untung H, Ketua PDPM Sdr. Ade Sikumbang, Ketua Ansor Karo diwakili Kasat Subdit Ansor Sdr. Jono. S Brahmana, Ketua PHBI mewakili Sdr. Nurkolis, Ketua NU Drs. Pimpin Bangun, Ketua Monderamen diwakili Pdt. Khusus Pdt. Petrus A. Sitepu, Ketua PSMTI Kab. Karo sdr Etek (Warga Tiong Hoa), Insan Pers baik Media Cetak, Elektronik dan On line Kab. Karo.
Dandim 0205/TK Letkol Inf. Taufik Rizal. SE mengatakan, terimakasih kepada seluruh undangan yang menghadiri kegiatan ini. Acara ini kami laksanakan untuk mengantisipasi, menetralisir perkembangan situasi yang sedang berkembang tentang pembakaran bendera yang diduga bendera Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) oleh oknum Banser di Garut, Jawa Barat yang dilakukan pada saat peringatan Hari Santri Nasional, sehingga tidak terjadi di Kabupaten Karo.
"Saya berharap agar kerukunan beragama di wilayah Kabupaten Karo tetap terjaga, jangan mudah terprovokasi dengan kejadian yang ada di Garut," kata Dandim.
"Di Kabupaten Karo minoritas muslim dan mayoritas non muslim jangan sampai kejadian di Garut Jawa Barat sampai masuk ke wilayah Tanah Karo. Ilmu pengetahuan adalah kekuatan dan Kodim 0205/TK sebagai motor untuk mempersatukan kerukunan beragama jangan sampai ada keributan antar pemeluk agama," tegas Letkol Inf.
Taufik Rizal. SE Pernyataan sikap dari Banser Kabupaten Karo disampaikan oleh sdr. Jono (Wakil Banser Karo) bahwa Banser Kabupaten Karo tidak akan terpancing dan terprovokasi dengan kejadian pembakaran bendera yang diduga bendera Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) oleh oknum Banser di Garut, Jawa, kami akan tetap pegang teguh kebenaran dan siap membantu keamanan Kabupaten Karo, serta negara kita adalah berlandaskan hukum, biar semua masalah diselesaikan secara hukum.
Kegiatan acara Coffee Morning dan tatap muka Kodim 0205/TK bersama seluruh tokoh agama se Kabupaten Karo dilaksanakan dalam keadaan aman dan tertib. (Penrem 023)