INTAIKASUS.COM, (Sibolga) - Dalam rangka meningkatkan kemampuan bela diri, prajurit Korem 023/KS melaksanakan latihan beladiri Militer Yongmoodo di Lapangan Apel Makorem 023/KS Jalan Datuk Itam nomor 1 Kota Sibolga, Selasa (23/10/2018) pagi.
Beladiri Yongmoodo merupakan gabungan dari beladiri Judo, Taekwondo, Apkido, Ssirum (Gulat tradisional dari Korea), dan Hon Sin Sul. Akar dari Yongmoodo adalah beladiri Hon Sin Sul yang berarti Beladiri.
Latihan beladiri ini wajib diikuti oleh seluruh prajurit, secara rutin dilaksanakan sekali dalam seminggu. Latihan dimulai dari latihan dasar, teknik serangan, hingga aplikasi perkelahian yang sebenarnya.
Latihan seni beladiri Yongmoodo dimulai dengan pemanasan supaya badan siap menerima materi – materi latihan. Pemanasan dilakukan terutama pada bagian – bagian persendian, jari – jari tangan maupun kaki. Proses penyegaran dalam latihan juga juga dilaksanakan meditasi dan pernapasan.
Kajasrem 023/KS Kapten Inf H. Sirait menegaskan, latihan beladiri Yongmoodo merupakan program dari satuan atas yang harus dilaksanakan. Seluruh prajurit Korem 023/KS melaksanakan latihan beladiri Yongmoodo ini secara rutin dan terjadwal, sesuai dengan Kalender Latihan Satuan.
"Setiap latihan harus dengan semangat dan sungguh-sungguh, ikuti semua petunjuk dan arahan dari pelatih," tutur Kajasrem.
Kapten Sirait juga mengatakan, latihan ini tidak hanya sekedar asal- asal mengisi kegiatan dan menghabiskan waktu latihan, tetapi benar-benar bisa dirasakan manfaatnya bagi masing-masing prajurit.
Sementara itu, pelatih Yongmoodo Sertu Y. Damanik pemegang Dan I anggota Jasrem 023/KS mengatakan bahwa beladiri ini mengandalkan ketepatan, kecepatan dan kekuatan dalam duel jarak dekat. Beladiri Yongmoodo ini sangat efektif dan efesien dilakukan dikarenakan terdapat bermacam-macam teknik.
"Banyak teknik dalam Yongmoodo ini, seperti tendangan, pukulan, bantingan, lemparan, bergulat, jatuhan dan teknik kuncian. Makanya seni beladiri Yongmoodo ini semakin menarik dan sangat menantang bagi prajurit untuk meningkatkan fisik dan mental," ungkap pelatih Y. Damanik. (Penrem 023)