Theme Layout

Theme Translation

Trending Posts Display

Home Layout Display

Posts Title Display

Terkini


404

We Are Sorry, Page Not Found

Home Page

INTAIKASUS.COM, (Madina) – Danrem 023/KS Kolonel Inf Tri Saktiyono memerintahkan kepada prajurit TNI untuk dapat merawat dan menjaga baik barak maupun Mako lokasi perang gerilya Jenderal Besar AH. Nasution di Desa Pintu Padang Julu Kecamatan Siabu, Kabupaten Mandailing Natal Sumatera Utara.

Hal tersebut disampaikan Danrem ketika mengunjungi lokasi latihan perang Gerilya Jenderal Besar AH Nasution, Sabtu (23/2) di hadapan Dandim 0212/TS Letkol Inf Akbar Nofrizal Yusananto dan Danyon 123/RW Letkol Inf Roy Chandra Sihombing.

Kedatangan Danrem 023/KS di lapangan latihan tempur perang Gerilya Jenderal Besar AH Nasution disambut oleh Danramil 12/Siabu Kapten Inf M Napitupulu, Camat Siabu, Camat Bukit Malintang, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan sejumlah para Kepala Desa.

Danrem 023/KS meninjau lokasi latihan tempur perang gerilya di Desa Pintu Padang Julu Kecamatan Siabu dalam rangkaian kunjungannya ke Kodim 0212/TS dan Yonif 123/RW yang didampingi oleh Dandim 0212/TS Letkol Akbar Nofrizal Yusananto, Danyon 123/RW Letkol Inf Roy Chandra Sihombing, Kasi Intel Korem 023/KS Letkol Arh Utama Beserta Istri, Kasi opsLetkol inf SB. Damanik, Kapenrem Mayor Arm Ojak Simarmata.

Dalam kesempatan tersebut, Danrem mengatakan bahwa sudah sepantasnya ada prajurit sebanyak 4 orang yang menjaga juga merawat baik ia barak maupun mako yang ada di daerah latihan ini.

"Harus ada empat orang yang menjaga untuk membantu Babinsa yang menjaga barak dan mako daerah latihan ini, sehingga dengan begitu Babinsa dapat melaksanakan tugas kebabinsaannya dengan baik, namun ini semua tidak terlepas dari tugas Babinsa juga," kata Danrem.

Lebih lanjut dikatakan Danrem bahwa karna kalau tidak ada yang menjaga selama 24 jam bukan tidak mungkin nantinya ada yang usil sehingga akan rusak, karna disamping untuk menjaga mereka juga dapat melaksanakan kegiatan yang berguna untuk kebaikan mako dan barak.

"Ini selama ini tidak ada yang menjaga secara terus menerus, untuk itu kedepan harus ada yang menjaga dengan cara bergantian," tekan Danrem. (Ik)
Leave A Reply