INTAIKASUS.COM, (Medan) - Panglima Komando Daerah Militer I Bukit Barisan Mayjen TNI Hassanudin SIP, MM, bersama Kapoldasu dan Wagubsu memimpin Rapat Koordinasi Lintas Sektoral untuk persiapan pengamanan dalam menyambut kegiatan Idul Fitri di Aula Catur Prasetya Mapolda Sumut, Selasa (27/4/2021).
Rakor Lintas Sektoral ini dipimpin oleh Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak dengan dihadiri Forkopimda Provinsi Sumut lainnya yakni Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah, Ketua Komisi A DPRD Sumut Hendro Susanto, Kajatisu diwakili Koordinator Mirza SH, Pangkosekhanudnas III diwakili Asintel Letkol Sus Triwahyu, Danlantamal I Belawan Brigjen Mar. I Made Wahyu Santoso, Danlanud Soewondo diwakili Kadisops Letkol Pom Rudi Amru Harahap, Ka PT Sumut diwakili Hakim Tinggi JPL Tobing, SH, MH, Kabinda Sumut dan Ka BNNP Brigjen Pol Atrial dan Wakil Walikota Medan Aulia Rachman serta Ketua MUI Sumut H. Maratua Simanjuntak.
Dalam rapat tersebut Mayjen Hassanudin mengatakan bahwa, Kodam I/BB beserta jajaran mengapresiasi upaya Poldasu dan selalu siap bersinergi mendukung pelaksanaan pengamanan guna menciptakan situasi Kamtibmas yang Kondusif, aman dan nyaman dalam menyambut Idul Fitri di Sumut," terang Pangdam.
Sementara itu, Kapoldasu Irjen Pol RZ Panca Putra menyebut ada beberapa hal yang menjadi fokus utama Polda Sumut dalam persiapan pengamanan menjelang lebaran ini.
“Meliputi pelaksanaan penyekatan mulai tanggal 22 April - 5 Mei 2021. Kapoldasu juga menghimbau kepada masyarakat untuk tetap tinggal di rumah sehingga penyebaran Covid-19 dapat dihindari” kata Irjen Panca.
Aturan larangan mudik mulai tanggal 6 s.d 17 Mei 2021, guna menimalisir pergerakan masyarakat dan tidak mengizinkan masyarakat untuk melaksanakan mudik,
melaksanakan malam takbiran secara berlebihan, apalagi dengan arak-arakan keliling, untuk pelaksanaan Sholat Ied harus sesuai dengan protokol kesehatan.
"Hindari kumpul-kumpul secara berlebihan yang berpotensi dalam penyebaran Covid-19," tegas Irjen Pol Panca.
“Untuk Operasi Ketupat Toba 2021, Polda Sumut menurunkan personel gabungan dari TNI, Poldasu, Dishub dan dinas terkait, ditempatkan di pos-pos pengamanan,” tandasnya.
"Titik- titik pos pengamanan didirikan, di antaranya provinsi Sumut ada 7 Pos dan untuk masing-masing kabupaten ada 35 Pos pengamanan," terangnya.
Acara yang tetap menerapkan protokol kesehatan ini turut juga hadir mendampingi Pangdam, Asintel, Asops , Aster Kasdam I/BB, Danpomdam I/BB dan Kapendam I/BB. (Rina/Pendam I/BB)
