Theme Layout

Theme Translation

Trending Posts Display

Home Layout Display

Posts Title Display

Terkini


404

We Are Sorry, Page Not Found

Home Page

 


INTAIKASUS.COM, (Medan) - Program vaksinasi Covid-19 di wilayah tugas Kodam I/Bukit Barisan yakni di Sumatera Utara (Sumut), Sumatera Barat (Sumbar), Riau dan Kepulauan Riau (Kepri) sudah mencapai target bahkan melebihi target, dan hal itu akan terus dilakukan untuk peningkatan capaian vaksinasi untuk masyarakat Indonesia.

Demikian disampaikan Panglima Kodam (Pangdam) I/Bukit Barisan Mayjen TNI Hassanudin, SIP didampingi Komandan Kodim (Dandim) 0201/BS Kolonel Inf Agus Setiandar, SIP dan sejumlah pejabat Kodam I/BB usai gelaran video konferensi bersama Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo yang disiarkan di Lapangan Benteng Jalan Pengadilan Medan, Minggu (4/7) membahas perkembangan program vaksinasi dari berbagai wilayah di Indonesia. Konferensi virtual tersebut juga digelar bersamaan dengan program serbuan vaksinasi massal untuk masyarakat.

Dijelaskan Mayjen Hassanudin, program vaksinasi massal digelar mulai dari beberapa hari lalu dan serentak dan menyeluruh di semua wilayah Tanah Air. Seperti di Medan, masyarakat didata dan dihimpun dari masing-masing koramil jajaran Kodim 0201/BS. "Ini untuk mengejar target yang disampaikan pemerintah saat kita video konferensi bersama Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu. Yakni pencanangan vaksinasi masyarakat sebanyak satu juta per hari dan akan terus dilipatgandakan jumlah pencapaian target ini, khusus di wilayah kerja Kodam I/BB dan jajaran terkhusus di Sumut," ujarnya.

Menariknya, dari serbuan vaksinasi tersebut di wilayah kerja Kodam I/BB berjalan baik dan sesuai target bahkan kini melebihi target yang ditentukan dan direncanakan akan terus ditingkatkan. "Pencapaian ini berkat kerja sama dan sinergi yang baik dari TNI, Polri dan pemerintah daerah sehingga target capaian terpenuhi," tukasnya.

Pencapaian ini, jelas Pangdam lagi, tidak akan berhenti namun akan terus dikerjakan dan ditingkatkan. Seperti saat ini, walaupun libur akhir pekan, giat serbuan vaksinasi yang sama tetap digelar di kodim dan polres jajaran. Hal tersebut sebagai upaya mendukung pemerintah untuk penanganan dan memutus mata rantai penyebaran pandemi.

Kendati vaksinasi yang melebihi target, Pangdam I/BB mengimbau masyarakat tetap menjalankan dan disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes) dengan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan serta mengurangi mobilitas yang disinyalir menjadi potensi penyebaran pandemi. "Tetap jalankan prokes walau sudah divaksin," tandasnya.

Ia juga mengimbau kepada seluruh keluarga di Indonesia agar mengikuti program vaksinasi Covid-19 yang disiapkan pemerintah melalui lembaga terkait seperti TNI, Polri dan dinas terkait. "Datangi tempat-tempat atau fasilitas yang disediakan TNI, Polri atau pemerintah untuk vaksinasi atau di fasilitas kesehatan (faskes) yang terbuka setiap saat. Yang jelas vaksin ini gratis, aman dan halal. Saya imbau, ajak keluarga untuk divaksin," pungkas Mayjen Hassanudin.

Warga tampak cukup antusias mengikuti vaksinasi ini. 

Rizky Nasution (36) warga Kelurahan Pasar Merah Kecamatan Medan Denai yang baru menerima vaksin dosis pertama ini mengaku senang bisa divaksin dan menurutnya ia menjadi salah satu warga negara yang baik karena mengikuti anjuran pemerintah. Vaksinasi ini, ia berharap dirinya tetap sehat dan terjaga dari penularan pandemi Covid-19. 

Ia berharap, mengikuti vaksinasi akan mempermudah berbagai urusan seperti administratif dan lain sebagainya di masa mendatang dengan keterangan atau sertifikat telah divaksin. 

"Walaupun keyakinan terhadap vaksin ini masing-masing orang, namun menurutnya sebaiknya divaksin. Hal itu melihat penyebaran pandemi yang kian meresahkan dan merajalela," ucapnya. (Red/Rina)
Leave A Reply