Ilustrasi
INTAIKASUS.COM - Komplotan kawanan perampok dikawasan Jalan Tol Belawan menggunakan wanita cantik untuk memperdaya korban korbannya, wanita cantik ini untuk menyetop mobil yang melintas dan setelah mobil yang disetop kemudian kawanan perampok tersebut keluar dari tempat persembunyiannya dan langsung menodong pengemudi dan para penumpangnya.
Kawanan perampok berjumlah 7 orang diantaranya wanita cantik bersama 5 orang teman- temannya yang hingga kini masih dalam pencarian petugas Polsek Belawan.
Sedangkan 2 orang dari kawanan perampok tersebut telah ditangkap masing - masing Roy Butar-Butar dan Suparyono alias Nanang.
Dalam aksinya para tersangka bersembunyi dikawasan semak- semak belukar dikawasan Jalan Tol, tepatnya di kawasan Kelurahan Belawan Bahari, Kecamatan Medan Belawan pada tanggal 24 Juli 2016 yang lalu.
Ketika itu melintas 1 unit mobil Box dan langsung siwanita cantik diperintahkan oleh mereka untuk menyetop dengan alasan mau menumpang, setelah mobil Box berhenti kemudian kelima tersangka lainnya langsung menyergap sopir dan kernetnya ditodong dengan pisau dan berhasil merampas harta benda mereka.
Kemudian korbannya mengadu ke Polsek Belawan dan 2 orang tersangkanya berhasil ditangkap petugas Polsek Belawan dari tempat persembunyiannya, sementara wanita cantik dan 4 orang lainnya kini dalam pencarian petugas.
Kapolsek Belawan, Kompol H Kosim Sihombing, Rabu (3/8/2016) menyebutkan, selain memberikan hasil tangkapan dua pelaku perampokan di Jln. Tol Belawan, juga menjelaskan kasus pencurian dengan kekerasan, hingga pelakunya dilumpuhkan dengan timah panas.
Adapun pelaku yang dihadiahkan timah panas yakni RB alias Roi (37), warga Lorong Sekolah Lingkungan 14 Kelurahan Sei Mati, Kecamatan Medan Labuhan, sedangkan temannya Blek (28), Kelurahan Belawan Bahari, Kecamatan Medan Belawan, mengurungkan niatnya melarikan diri, jelas mantan Waka Polsek Medan Barat ini.
Lanjut Kosim, kedua pelaku terlibat kasus perampokan dikawasan Jalan Yos Suarso tepatnya didepan RS Pelabuhan Belawan dengan cara mencegat korbannya dan merampas tas korban berisi 3 unit HP masing-masing merk Samsung, Nokia dan LG, milik Feizira Dini Melati (24), dan temannya Sopyan (25). (Mls)
