Theme Layout

Theme Translation

Trending Posts Display

Home Layout Display

Posts Title Display

Terkini


404

We Are Sorry, Page Not Found

Home Page

INTAIKASUS.COM - Suhatman (34) pemilik  Warung Nasi Eka Minang Jalan Pertahanan Kelurahan Timbang Deli Kecamatan Medan Amplas, bernasib apes. Pasalnya, sepeda motor miliknya yang baru di beli dengan kredit dan BK nya juga belum keluar, dilarikan orang tak di kenal dari warung nasinya,dengan alasan pinjam mau mengambil uang ke BRI (BNK rakyat Indonesia) Simpang Amplas Senin 5/9/2016 sekira pukul 16: 30: 00 Wib.

Atas kejadian tersebut, korban mengaku sangat kecewa,pasalnya pelaku
mengaku oknum polisi, datang kewarungnya memesan nasi sebanyak 350 kotak untuk acara  pada hari Rabu.

"Kedatangan pelaku awalnya menanyakan harga 1 kotak nasi special untuk acara, saya sempat menanyakan untuk acara dimana bang, pelaku menjawab untuk acara di kantor pada hari rabu nanti, kata pelaku, lalu korban mengatakan 17 ribu, dan pelaku menawar 15 ribu dan harga sepakat.

Dari kejadian itu, kata korban,kami sempat mentotal berapa jumlah uangnya, dan setelah di hitung seluruhnya berjumlah Rp  5.250,000,. "Ya uda sebentar ya bang saya mau ngambil uangnya dulu di kantor, "kata pelaku menyakinkan saya.

Kemudian beselang tak berapa lama pelaku kembali lagi, dan mengatakan uangnya masih kurang, ini saya mau ngambil uang ke BRI dulu. Namun dengan spontan pelaku mengatakan, pinjam sepeda motor abang sebentar ya, biar uang nasinya di lunasi.

Karna pelaku mengaku oknum polisi, tanpa menaruh curiga sepeda motor Honda Beat warna putih yang baru saya beli dan belum memiliki BK itu saya berikan pada pelaku.

"Tapi setelah di tunggu-tunggu dari pukul 17:00 Wib hingga malam ini, Senin (5/9) sekira pukul 23:00 Wib pelaku tidak kunjung datang, di situ barulah saya sadar, kalau saya sudah kena tipu, dan saya coba menanyakan dengan salah  seorang personil polisi yang saya kenal tentang perihal acara tersebut, ternyata acara itu tidak ada.

Selanjutnya korban yg bernama Suhatman melaporkan kejadian penipuan ini kepolsek Patumbak.

Sementara Kapolsek
Patumbak, AKP Afdhal Junaidi Sik, melalui Kanit Reskrim AKP Ferry Kusnadi SH, ketika dikonfirmasi wartawan selasa (6/9) sore terkait kasus tersebut mengatakan, laporan korban sudah diterima.

"Kita akan melakukan lidik terlebih dahulu, doakan ya pelakunya cepat tertangkap,"pinta Kanit Reskrim AKP Ferry Kusnadi SH, ketika dikonfirmasi wartawan. (Dn barus)

Leave A Reply