Theme Layout

Theme Translation

Trending Posts Display

Home Layout Display

Posts Title Display

Terkini


404

We Are Sorry, Page Not Found

Home Page

INTAIKASUS.COM, (Medan) - Ledakan terjadi di Ramayana Plaza, Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Teladan Barat, Kecamatan Medan Kota, Kota Medan, Rabu (25/3/2020) siang. 
Informasi yang diperoleh, ledakan ini diduga berasal dari tabung gas yang berada pada Fountain Cafe di dalam plaza tersebut.
Akibat kejadian tersebut, sebagian dari bangunan depan Plaza Ramayana ini porak poranda dihantam ledakan. Tak hanya itu, 2 orang juga dikabarkan harus dilarikan ke Rumah Sakit karena terluka saat peristiwa ledakan itu terjadi.
Sementara itu, berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, ledakan terjadi pada sekitar pukul 11.45 WIB. Awalnya aktivitas Plaza yang masih berjalan seperti biasa, tiba-tiba dikejutkan dengan suara ledakan yang cukup kuat.

Karenanya, warga yang mendengar ledakan ini pun spontan menjadi heboh. Sehingga tak lama kemudian, petugas kepolisian termasuk dari tim gegana langsung turun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan atas kejadian yang terjadi.

Manager Pusdalops-PB Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan, Nurly menyampaikan, berdasarkan laporan yang didapat tim Pusdalops, ledakan yang terjadi ini diduga berasal dari tabung gas. Adapun dampak ledakan ini membuat sebuah tempat makan Fountain Cafe di Plaza ini rusak cukup parah dengan persentase sekitar 60%.

"Namun ledakan ini masih dalam tahap penyelidikan pihak yang berwajib," jelasnya.

Selain bangunan yang rusak, kata Nurly, terdapat 2 orang korban yang mengalami luka ringan saat peristiwa berlangsung. Akan tetapi Nurly tidak merincikan, apakah kedua korban tersebut berasal dari pihak karyawan atau malah dari pengunjung.

"Saat ini keduanya sudah mendapatkan penanganan dari tim medis," katanya.

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Medan Kota Iptu M Ainul Yaqin yang dikonfirmasi mengaku bahwa sejauh ini pihaknya belum bisa memberikan keterangan. Sebab, sambungnya, pihak kepolisian masih dalam tahap penyelidikan.
"Belum bisa ngasi statemen. Karena masih proses penyelidikan," tandasnya. (Red)
Leave A Reply