Theme Layout

Theme Translation

Trending Posts Display

Home Layout Display

Posts Title Display

Terkini


404

We Are Sorry, Page Not Found

Home Page

 



Pematangsiantar, IK - Fri Jamos Ritonga, S.Pd selaku Ketua DPC Pemuda Batak Bersatu Kota Pematangsiantar menyatakan sikap dalam rapat keseluruhan kader Pemuda Batak Bersatu Kota Pematangsiantar, Senin (28/02/2022), bertempat di Sekretariat Jln. Sky Jembatan Merah Pematang Siantar.


Dalam pernyataannya, Fri Jamos Ritonga mengatakan, ”sudah saatnya Batak Berdiri di tanah sendiri dengan nama “Pejuang Batak Bersatu” Kota Pematangsiantar siap bersama masyarakat membesarkan Marwah Batak khususnya di Kota Pematangsiantar dan di Indonesia secara keseluruhan,” ungkapnya.

Deklarasi ini di hadiri langsung oleh tokoh masyarakat Siantar diantaranya D.M Ater Siahaan, Minten Saragih, Saut Simanjuntak, Bakhtiar Siahaan, bersama penasehat dari 8 Kecamatan dan seluruh Pengurus PAC yang ada di Kota Pematangsiantar beserta seluruh pimpinan ranting. 

“Pejuang Batak Bersatu hadir untuk menjunjung Marwah Batak, bukan kepentingan pribadi atau pun politik, tulus untuk bersosial dan kecintaan terhadap Batak,” ucap D.M Ater Siahaan.

Sedangkan Sekretaris DPC Ronald Sinaga mengungkapkan, “Jika bukan kita siapa lagi. Selama ini kita telah berjuang habis-habisan untuk membesarkan organisasi ini PBB dengan tulus dengan mengorbankan tenaga, pikiran, waktu dan materi, bahkan meninggalkan keluarga di rumah. Kala itu masih saya ingat ucapan dari Ketua umum PBB sewaktu Rakorda di Medan, jangan ada lagi pembekuan-pembekuan ucap Ketum, tapi nyatanya DPD SUMUT di bekukan berarti dia yang tidak menghargai ucapannya”,  pungkasnya.

Atas di bekukannyalah DPD PBB Sumut akibatnya melahirkan kekecewaan bagi seluruh kader PBB di Sumut  yang diketuai Dolok Martin Siahaan, tidak lama setelah Anita Siahaan, S.H yang di angkat menjadi Wakil Ketua 1 DPD SUMUT secara musyawarah di DPD Sumut, DPP kembali membekukan Anita Siahaan, S.H.

Atas kekecewaan pengurus DPC PBB Kota Pematangsiantar seluruh DPC PBB bersepakat melahirkan organisasi yang di namai “Pejuang Batak Bersatu” Fri menyerukan “Hidup Pejuang Batak Bersatu”, teriak Fri Jamos langsung disambut peserta dengan sorak seluruh peserta yang hadir dalam rapat itu. 

Pejuang ini lahir karena adanya serasa semangat masyarakat untuk membuat perubahan dari organisasi yang sebelumnya yang mana sudah disusupi oleh para penganut kepentingan. (Rel)
Leave A Reply