Theme Layout

Theme Translation

Trending Posts Display

Home Layout Display

Posts Title Display

Terkini


404

We Are Sorry, Page Not Found

Home Page

 



Simalungun, IK - Dalam rangka mendorong dan mempercepat revitalisasi dan perbaikan-perbaikan fasilitas guna mendukung salah satu destinasi wisata kawasan Danau Toba. Maka Pemerintah telah mulai  penataan dari Kawasan Pantai Bebas, pembangunan gerbang kawasan, dan penataan RTP Parapat.


Hal ini disampaikan Presiden Joko Widodo saat meninjau dan sekaligus meresmikan penataan Kawasan Pantai Bebas Parapat di Kabupaten Simalungun, Rabu, (02/02/2022).

“Hari ini kita berada di Kawasan Danau Toba juga dalam rangka melihat apakah revitalisasi, perbaikan-perbaikan yang dilakukan sudah berjalan dengan baik dan saya melihat ada sebuah perbaikan-perbaikan total. 

Presiden berharap, Menteri Pariwisata bisa melakukan rebranding, diferensiasi, sehingga ada pembeda Danau Toba dengan kawasan destinasi wisata yang lain. Saya melihat potensi yang besar yang ada di Kawasan Danau Toba Ini.

Kehadiran Presiden di Kawasan Pantai Bebas Parapat disambut dengan riuh oleh masyarakat. Kemudian diberikan kain ulos Suri Suri dan diselempangkan pada pundak kanannya dan Gotong yang dikenakan sebagai penutup kepala. 

Lanjut Presiden, bahwa hingga saat ini di Kawasan Pantai Bebas Parapat sudah dibangun beberapa fasilitas untuk menyajikan pertunjukan seni budaya hingga menara pandang untuk bisa dinikmati oleh masyarakat yang berkunjung ke Danau Toba.

Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti, berharap  penataan Kawasan Pantai Bebas Parapat ini dapat meningkatkan daya tarik dari turis domestik maupun juga internasional.
Serta bisa menaikkan pertumbuhan ekonomi masyarakat di sekitar kawasan Danau Toba,” ujar Diana.

Sementara itu, di sela-sela sela PAM VVIP, Pangdam I/BB Mayjen TNI Hassanudin SIP, MM menyatakan Kodam I/BB beserta jajarannya siap mendukung penuh upaya pemerintah dalam mengembangkan Pariwisata Superprioritas Danau Toba dan kawasan Pantai Bebas Parapat ini bisa tetap terjaga dan terawat dari keasrian alamnya. 

Turut mendampingi Presiden dalam peninjauan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, dan Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga. (Red/ Pendam I/BB)
Leave A Reply