Theme Layout

Theme Translation

Trending Posts Display

Home Layout Display

Posts Title Display

Terkini


404

We Are Sorry, Page Not Found

Home Page




Medan, IK - Kelakuan oknum wartawati yang satu ini tidak dapat dijadikan panutan. Pasalnya oknum wartawati yang mengaku-ngaku mantan dari salah satu media ngetop di Kota Medan, berinisial YS ini, diduga  menggelapkan jatah sembako seorang wartawati media online berinisial SS, padahal sembako tersebut pembagian dari KSJ, kepada sejumlah wartawan, selanjutnya ketua grup FWP mengamanahkan kepada YS untuk memberikan kepada SS, tapi kenyataannya YS tak menyalurkan sembako tersebut kepada SS dengan berbagai alasan.


Diceritakan SS, saat pembagian sembako pada Jumat (18/11/2022), dirinya tak bisa hadir. "Karena tak bisa hadir, saya menelpon ketua grup FWP dengan mengatakan tak dapat hadir karena kebetulan mau pindah rumah", ujar SS, Rabu (23/11). 


SS menambahkan, ketua grup FWP menyampaikan kepada dirinya bahwasanya jatah pembagian sembako untuk nya dititip kepada YS.


"Melalui telpon, Ketua FWP mengatakan menitipkan sembako jatah untuk saya kepada YS, tapi hingga saat ini, sembako tersebut tak juga diberikan YS", ungkap SS.


SS membeberkan, usai pembagian sembako saat itu, dirinya menelpon YS untuk menanyakan sembako yang dititip oleh ketua grup, dan YS menyuruh SS untuk ketemu di depan jalan Tol Amplas. Walaupun saat itu hujan gerimis kecil ditempuh oleh SS menuju Amplas.


"Tapi ketika saya sudah sampai ditempat yang kami janjikan ketemu, YS tak ada ditempat, saya telpon dia, YS mengatakan dirinya sudah sampai dirumah didaerah Talun Tenas, dengan alasan kelamaan menunggu, jadi kami sepakati untuk ketemu besok", jelas SS.


Kemudian pada hari Senin, SS kembali menghubungi YS, namun kembali beralasan besok saja, akan menitipkan sembako tersebut di warung kopi, dekat kantor KPU Sumut.


Namun hari Selasanya YS tak juga menitipkan sembako tersebut ketempat yang sudah dijanjikan.


"Kembali saya telpon, dia beralasan lagi sibuk karena anaknya mau di wisuda, tapi yang anehnya belakang saya ketahui nomor telpon saya semua di Blokir oleh YS", ucap SS.


"Bukan masalah harga sembako nya yang saya persoalkan, tetapi itu amanah dari ketua grup, seharusnya selaku rekan-rekan media harus kompak dan saling membantu, jadi saya berharap ini menjadi perhatian ketua grup",pungkas SS. (Red)

Leave A Reply