INTAIKASUS.COM - (Papua), Tanggal 1 Mei merupakan hari yang bersejarah bagi masyarakat Papua khususnya dan bagi Negara Republik Indonesia umumnya. Tepatnya pada tanggal 1 Mei 1963 yang merupakan proses kembalinya Irian Barat (Papua) ke Pangkuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Peristiwa bersejarah tersebut dilaksanakan melalui proses dan prosedur yang sah serta demokratis yang diterima oleh negara-negara yang tergabung dalam organisasi Persatuan Bangsa Bangsa (PBB) secara hukum internasional.
Mulai 1 Mei 1963 sampai dengan saat ini, Sang Merah Putih berkibar di Papua dimana sebelumnya pada Oktober 1962 Sang Merah Putih masih harus dikawal oleh Bendera PBB, namun dengan peristiwa bersejarah tersebut bendera PBB diturunkan dan Sang Merah Putih secara tunggal berkibar di Papua.
Hal bersejarah, ini merupakan keputusan final dari PBB dengan dinyatakannya Irian Barat merupakan bagian dari NKRI serta adanya resolusi PBB dalam perjanjian New York tanggal 15 Agustus 1962.
Sesuai dengan perjanjian New York bahwa hak untuk menentukan nasib sendiri masyarakat Irian Barat dilaksanakan melalui Penentuan Pendapat Rakyat (PAPERA) yang dilaksanakan pada tanggal 14 Juli 1969 dimana hasil PAPERA tersebut masyarakat Irian Barat lebih banyak memilih untuk bergabung dan menjadi bagian dari NKRI.
Untuk memperingati kembalinya Irian Barat ke pangkuan NKRI ke 55 yang jatuh tepat pada tanggal 1 Mei 2018, Pemerintah Kota Jayapura menggelar karnaval serta mobil hias yang diselenggarakan (1/5/2018).
Pawai karnaval dan mobil hias diikuti berbagai kenderaan roda empat baik dari instansi pemerintah maupun TNI/Polri serta SKPD yang dimulai pada pukul 08.00 Wit serta mengambil start di Lapangan Trikora Waena dan finish di Taman Imbi Jayapura.
Hadir dalam acara karnaval tersebut, Walikota Jayapura DR. Drs. Benhur Tomi Mano, MM, Kasdam XVII/Cend Brigjen TNI I Nyoman Cantiase, Wakapolda Papua Brijen Pol. Yakobus Marjuki, Danlantamal X Jayapura Brijen Mar Ipung Purwadi, Danrem 172/PWY Kolonel Inf Parluhutan Sianipar, Dandim 1701 Jayapura Letkol Inf Nova Ismailyanto, Kapolresta Jayapura AKBP Gustav R. Urbinas, Kejari Jayapura M. Teguh Basuki, S.H., M.H., serta Ketua LMA Port Numbay George Awi.
Dalam acara karnaval tersebut, Satgas Yonif 121/MK juga turut serta meramaikan kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintahan Kota Jayapura bekerjasama dengan Kodim 1710 Jayapura dengan menampilkan mobil hias.
Mobil hias yang ditampilkan Satgas Yonif 121/MK mengambil konsep Rumah Honai yang merupakan Rumah Adat asli masyarakat Papua. Dibawah pimpinan Letda Inf Ahmad Kolid yang beranggotakan 7 orang personel Satgas Yonif 121/MK menghias 1 unit truk TNI yang tidak kalah menarik dengan 58 mobil hias peserta karnaval lainnya.
Malam harinya masih dalam rangka memperingati kembalinya Irian Barat ke pangkuan NKRI Satgas Yonif 121/MK, menggelar panggung hiburan rakyat di Kampung Wambes Distrik Mannem Kabupaten Keerom Papua. Panggung hiburan yang digelar berupa penampilan musik dan menonton film layar tancap.
Dimana Satgas Yonif 121/MK membawakan lagu-lagu perjuangan dan lagu pop lainnya untuk menghibur masyarakat di Kampung Wambes dan sekitarnya.
Sementara itu Satgas Yonif 121/MK juga menayangkan film khusus yang diperankan oleh masyarakat Papua asli.
Hal ini sengaja dilaksanakan Satgas Yonif 121/MK dengan tujuan agar masyarakat lebih terhibur walaupun tinggal dipedalaman Papua serta agar bisa lebih mencintai tanah air. (Rel/Rina)
Hal ini sengaja dilaksanakan Satgas Yonif 121/MK dengan tujuan agar masyarakat lebih terhibur walaupun tinggal dipedalaman Papua serta agar bisa lebih mencintai tanah air. (Rel/Rina)
